Senin, 02 April 2018

TEMAN PERTAMA

Seseorang yang saat ia lahir, akulah teman pertama nya. Seseorang yang selalu bersamaku di waktu kecil. Seseorang yang banyak memahamiku, berbagi denganku, bercerita, belajar bicara bersama, makan bersama, sekolah, bahkan tidur pun selalu bersama.

Teman masa kecil yang setiap harinya tak pernah absen untuk bermain bersama. Tak pernah absen untuk bercanda bersama. Sekolah kami selalu bersama, dari TK, SD, SMP sampai ia SMA kelas satu. Dia pindah sekolah ke jogja.

Seseorang itu adalah adikku. Rofa lina fa'izah. Namanya akan selalu kukenang, sepanjang hidupku. Dia yang paling berjasa menemani masa kecilku. Saat aku beranjak remaja, dia adalah tempat curhat terbaikku.

Dia, sangat pandai menjaga hati. Sangat pandai pengertian pada orang tua. Pandai menjaga perasaan orang lain juga perasaannya. Dia sangat baik budi pekertinya. Ringan tangan untuk berbagi, memberikan saran yang solutif dan baik, selalu senyum, dan riang gembira.

Dia, adikku, banyak sekali keistimewaan yang ada dalam dirinya. Yang aku, bahkan adikku yang lain tidak punya. Dia paling berbeda, yang selalu menakjubkan.

Saat aku menikah, mungkin dia sangat kehilanganku, yang selama ini selalu bersamanya. Tapi dia selalu bisa memberi pengertian yang berlebih. Aku sangat ingin, agar dia juga segera menikah.

Saat ia sudah siap untuk menikah, ternyata  pasangannya bukan di dunia, ia lebih pantas mendapatkan bidadara syurga. Allah takdirkan ia kembali kepadaNya, saat usia dua puluh satu tahun.

Ia seorang hafidzoh yang sangat baik. Menjadi guru qur'an, pecinta alam, pandai memasak, menjahit, aah jadi rindu jika mengingatnya. Beberapa bulan sebelum ia di panggilNya, ia sempat dipanggil ke rumah Allah di makkah, Masya Allah.

Aku menjadi saksi bahwa rofa adalah adikku yang baik hati, selalu pengertian dan sayang orang tua. Pandai menjaga dirinya, akhlaqnya, agamanya.
Semoga kau disisi Allah yang terbaik adikku- aku selalu merinduimu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar