Senin, 24 Oktober 2016

my caesar story

bismillah..

alhamdulillah puji syukur tak terkira untuk Rabb ku, Rabb semesta alam yang telah memberikan ku beribu ribu nikmatNya untukku. dan nikmat terbesar yg ku rasakan adalah melahirkan normal, melahirkan bukan sesuatu proses yg menakutkan atau menyakitkan tetapi adalah moment yg sangat sangat membahagiakan dan menentramkan.

5 maret 2015
aku melahrkan anak pertama alifah khadijah dengan persalinan caesar .
 kronologisnya : tanggal 3 maret malam , seperti kebanyakan ibu hamil  bulan yg harus rajin kontrol 2-1 mnggu sekali, malam itu hanya kontrol biasa, cek ctg terntaya pas banget keliatan ada kontraksi, tapi yg kurasa itu hanya kontraksi palsu. di cek dalam ternyata katanya sudah pembukaan 3, kaget ga percaya, soalnya blm ngerasa sakit banget. di suruh dokter untuk tetap diklinik dan tak boleh pulang, dengan alasan takut kenapa kenapa, tapi aku masih belum merasa mules yg intens, dan aku sudah banyak dengar tentang lahiran anak pertama yg pembukaannya bisa sampai berminggu minggu, karena belum pengalaman dan disana cuma sama suami akhirnya kita nurut aja apa yg dibilang dokternya. 
suami pulang ambil tas perlengkapan aku n baby, dan aku tinggal sbentar di klinik,, perasaan ku H2C bangeet . mungkin karena itu yaa jadinya pembukaan dan mules pun belum sakit yg banget, subuh di cek alhamdulillah pembukaan sudah 4, jam 6 pagi bertambah ke pembukaan 5, dan aku selalu bilang ke baby, * sambil elus perut, nak, ayoo naak mudah ya keluarnyaa, kita mau ketemuu,, tapi sedihnya mulai dhuha ke dzuhur pembukaan blum bertambah dan disarankan  induksi, kami menolak sampai ada tanda tangan penolakan, dr pihak klinik memberi waktu lagi jika pemukaan blum bertambah harus segera di induksi. kami menelfon sanak saudara minta saran , do'a n masukannya, sampe sholat istikhoroh pun sudah. bismillah akhirya jam 2 siang di induksi sedihnya sampai malam pun belum ada perubahan, aku ga mules dan gelombang cinta pun belum datang juga  hiiks,, jam 8 malam bidan datang membawa kabar dokter menyarankan untuk caesar! shooock beraaat dengar nyaa,, karena selama ini gada kata itu dalam pikiran ku, aku yakin bisa normal , selama ini kehamilan ku alhamdulillah baik , sehat tanpa masalah dan senenarnya sampai sudah pembukaan pun blum ada flek. malahan juga si bidan sempet bilang , insya Allah lahirannya mudah, karena bayinya kecil. akhirnya kami tanda tangan penolakan lagi, karena aku bener bener masi kuat,, jam 10 nya bidan datang lagi dan ternyata jantung bayi sudah melemah, aku di pasang oksigen di hidung untuk pernafasan si bayi,, aku tambah gelisah dan sedih.andai tak di induksi insya Allah si baby pasti masi kuat juga. qadarullah pasti yg terbaik, lagi2 dokter menyuruhku segera caesar karena dia tak mau bertanggung jawab kalau terjadi apa apa, dan menghawatirkan jika terlalu malam tak ada dokter yg mau membantu,, hiks,, akhirnya setelah musyawarah degan sanak family yg kebetulan lg ada yg datang, bismillah, tanda tngan untuk persetujuan caesar.. hiiks hiksssss syediihnyaaaa

jam 23.30 aku di dipindahkan dri klinik ke RS , sampai RS langsung di ganti baju DLL sedangkan suami mengurus administrasinya. tepat jam 00.00 aku masuk ruang operasi. tangan ku di ikat kaya di salib gitu, pas dokternya suntik bius di tulang belakang ga bilang, cuma suruh duduk aja dan pastinya aku kaget n teriak, eh Dokter nya galak banget, aku yg butuh ketenangan malah di omelin. 00.15 my baby sudah di dunia Alhamdulillah,, tapi entahlah mengapa aku malah sedih , aku belum bisa terima mengapa bisa di operasi, entahlah waktu itu mengapa aku tak bersyukur dan bahagia bayi mungilku sudah berada di dunia.


dini hari itu, aku merasa di antara hidup dan mati, perasaanku entah kemana, kepala ku pusiiing bangget, samapai setiap aku melek , dunia seperti berputar, saat itu, aku merasa manusia yg lemah tak bisa apa apa, dan setelah itu pun jadi tak boleh inilah itulah. lemah. hiks,


10 jam berpisah dengan bayi, setelah pindah ruangan dr ruang oprasi. aku ingin sekali melihatnya dan dekat dengan nya untuk mengobati rasa sedihku ini. alhamdulillah suamiku selalu disisiku, ia menyemangatiku dan mengajakku tersenyum :)

manusia hanya bisa berencana dan Allah yg menakdirkan semua. yah walau melahirkan caesar gratis dengan bpjs, tapi tak indah di banding dngan melahirkan normal.